top of page

Tagihan Listrik & Gas Turun Bawa Berkah, Inflasi Jepang Turun

Inflasi konsumen Jepang melambat menjadi 2,3% (yoy) pada Desember, setelah tercatat 2,5% pada bulan sebelumnya. Menurunnya tagihan listrik dan gas warga menjadi penyebab.

Jumat (19/1/2024), badan statistik setempat menyebut angka ini sejalan dengan ekspektasi pasar. Namun ini tidak termasuk harga bahan pangan segar yang fluktuatif.


Perlu diketahui, data tersebut muncul menjelang pertemuan kebijakan moneter bank sentral, Bank of Japan (BoJ) minggu depan. Di mana bank sentral diperkirakan akan mempertahankan kebijakan moneter ultra-longgarnya.


BoJ bulan lalu mempertahankan kebijakan moneter jangka panjangnya dan tidak memberikan panduan mengenai rencananya untuk tahun baru. Ini sempat membuat yen melemah terhadap dolar dan meningkatkan saham.


Spekulasi telah beredar selama berminggu-minggu bahwa bank tersebut akan beralih dari suku bunga negatif dan pengetatan imbal hasil obligasi. Harga-harga telah melampaui target inflasi 2%.


"Namun setelah gempa mematikan tanggal 1 Januari yang menghantam pantai barat Jepang tengah, Boj diyakini mungkin terpaksa mempertahankan kebijakan pelonggarannya untuk menopang perekonomian," kata para analis dikutip AFP.


Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comentarios


bottom of page